Langsung ke konten utama

Nama Tuhannya orang Kristen bukan Yesus Kristus

Nama Tuhannya orang Kristen bukan Yesus Kristus
Mengapa kita memanggil juru selamat denganpanggilan  YESHUA, padahal semua orang Kristen memanggil dg panggilan YESUS.
  1. Yeshua itu adalah orang Yahudi dari suku Yehuda dan orang Yahudi tidak mungkin punya nama Yunani, (Yesus adalah nama orang Yunani) Sama seperti orang Belanda tidak mungkin punya nama Paimin, dalam kitab suci tidak pernah ada satu ayatpun yang mengindikasikan bahwa Yeshua itu ganti nama dengan Yesus.
  2. Yeshua itu terdiri dari 4 huruf Ibrani YOD, SHIN, WAW, AYIN.
    YOD memiliki arti pencipta (creator) dan He (Dia laki2)
    SHIN, WAW, AYIN = Dibaca Shua yang artinya Menyelamatkan (dalam bentuk Present continous tense)
  3. YOD, SHIN, WAW, AYIN kalau dibaca berbunyi Yeshua, dan itu memiliki tujuh kepala, YOD = 1, SHIN =3, WAW = 1, AYIN = 2
    Ini mengingatkan kita pada kaki dian yang cabangnya ada 7, yang  terdapat di ruang kudus di Tabernakel Moshe (Musa) dan itu satu-satunya penerang yang ada di ruang kudus yang gelap, makanya Yeshua berkata Akulah terang dunia.
  4. Dalam kitab Tehilim/ Mazmur 53:7 terdapat kata "Elohim sebut ammo" yang berarti "Tuhan memulihkan umat manusia", tetapi anehnya dalam tulisan tersebut terdapat huruf YOD, SHIN, WAW, AYIN dengan format 1 huruf, 1 huruf, sungguh aneh, padahal pada masa itu belum ada computer tetapi bisa tersusun sedemikian rupa, dan lebih aneh lagi hal yang sama terdapat pada kitab Bamidbar/ Bilangan 5:15, 18:9, YesaYah 53:6-12, Tehilim/ Mazmur 22:1-15.
  5. Tidak pernah ada orang Yahudi yang memiliki nama depan "YAH", semuanya selalu di belakang, contoh YesaYAH, YeremiYAH, AbiYAH dll.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Banjir dari Bogor Diprediksi Genangi 12 Wilayah DKI Dini Hari Nanti

Jakarta  - Banjir kiriman dari Bogor diprediksi akan menggenangi 12 wilayah di DKI pada dini hari nanti. Hulu Sungai Ciliwung di Katulampa dalam kondisi kritis, Siaga 2.  Disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, bahwa hari Rabu (15/2/2017) per pukul 16.20 WIB, tinggi muka air Sungai Ciliwung di Katulampa mencapai 150 cm, sehingga membuat status Siaga 2.  Tinggi air muka Sungai Ciliwung ini masih akan bertambah karena di sekitar Depok dan bagian tengah Sungai Ciliwung masih hujan deras sehingga akan menambah debit Sungai Ciliwung.  "Diperkirakan 9 jam setelahnya atau pada Kamis (16/2/2017) pukul 01.20 WIB banjir akan tiba di pintu air Manggarai," demikian disampaikan Sutopo dalam keterangan tertulis hari ini. Diprediksi banjir akan menggenangi permukiman di bantaran Sungai Ciliwung di Jakarta di wilayah ini: - Srengseng Sawah - Rawajati - Kalibata - Pengadegan - Pejaten Timur - Kebon Baru - B...

Wages Following Jesus - Tina Agung Purnomo

Mark 10: 17-22 God does not deal with the good things we've done. God always sees the roots of life that must be pried out of our lives: our attachment, a monster in our lives. When bad roots removed from our lives, our relationship with God would be amazing, because there is no longer a barrier. When the light of God down, will be visible dirt should be removed from our lives. Before there was the light of God, we can not see the dirt. The body is made of: body-mind-spirit. God wants all of them holy and pleasing to God. We need money in life and ministry, but must not be attached to money. (Matthew 6: 24) The only additional wealth in our lives. We may be rich, and it is our rations. But we must not love money more than love Jesus. 2 Timothy 3: 1-2 - When a person becomes a slave of money, he would be evil. If we do not control the money, we would have controlled the money, eventually became a slave to money. There is a time to work for a living, but there is a ...

Pusat Hidup dan Ibadah Kita

Pasal 0-48 mencatat segala sesuatu yang akan digenapi pada zaman baru. Gambaran Bait Allah dalam pasal 40-42 adalah gambaran ideal dalam kehendak Allah, yang mendorong kita untuk menjadikan Dia sebagai pusat hidup dan kita dengan sepenuh hati beribadah kepada Dia.Yehezkiel 40-42, mengungkapkan Bait Allah yang sudah dibangun. Mungkin para pembaca berpikir bahwa Bait Allah dalam bacaan Alkitab hari ini adalah Bait Allah yang didirikan oleh Salomo atau yang didirikan oleh Ezra setelah bangsa Israel kembali pada masa pembuangan. Akan tetapi, sebenarnya tidak ada Bait Allah yang pernah dibangun sesuai dengan uraian pasal 40-42 ini. Apabila kita mengacu kepada urutan logis dari pasal-pasal sebelumnya dan kerangka besar Alkitab, para ahli Alkitab menyatakan bahwa pasal 40-48 merupakan nubuatan tentang zaman baru yang akan digenapi pada masa mendatang. Tampaknya kerangka waktu yang sesuai untuk kesembilan pasal terakhir kitab ini adalah pada akhir zaman.Seperti tertulis di atas, pasal 40-42 me...