Pasal 0-48 mencatat segala sesuatu yang akan digenapi pada zaman baru. Gambaran Bait Allah dalam pasal 40-42 adalah gambaran ideal dalam kehendak Allah, yang mendorong kita untuk menjadikan Dia sebagai pusat hidup dan kita dengan sepenuh hati beribadah kepada Dia.Yehezkiel 40-42, mengungkapkan Bait Allah yang sudah dibangun. Mungkin para pembaca berpikir bahwa Bait Allah dalam bacaan Alkitab hari ini adalah Bait Allah yang didirikan oleh Salomo atau yang didirikan oleh Ezra setelah bangsa Israel kembali pada masa pembuangan. Akan tetapi, sebenarnya tidak ada Bait Allah yang pernah dibangun sesuai dengan uraian pasal 40-42 ini. Apabila kita mengacu kepada urutan logis dari pasal-pasal sebelumnya dan kerangka besar Alkitab, para ahli Alkitab menyatakan bahwa pasal 40-48 merupakan nubuatan tentang zaman baru yang akan digenapi pada masa mendatang. Tampaknya kerangka waktu yang sesuai untuk kesembilan pasal terakhir kitab ini adalah pada akhir zaman.Seperti tertulis di atas, pasal 40-42 mencatat tentang Bait Allah. Bait Allah merupakan pusat kehidupan spiritual umat Israel karena di sanalah mereka beribadah kepada Allah. Bila dibandingkan dengan pasal 8, Bait Allah di pasal 40-42 sama sekali tidak memiliki berhala kekejian atau illah lainnya. Dengan demikian, Bacaan Alkitab hari ini memberi dorongan agar seluruh umat Allah menempatkan Dia sebagai pusat hidup dan sepenuh hati beribadah hanya kepada Dia.Oleh karena itu, marilah kita menundukkan diri pada kehendak Allah. Hendaklah kita selalu ingin memuliakan Dia. Jangan sampai ada berhala atau illah apa pun dalam kehidupan kita. Beribadahlah hanya kepada Allah saja dan kasihilah Dia dengan sepenuh hati. [ECW]Ulangan 6:4,5"Dengarlah hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa! Kasihilah TUHAN Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu."
Mark 10: 17-22 God does not deal with the good things we've done. God always sees the roots of life that must be pried out of our lives: our attachment, a monster in our lives. When bad roots removed from our lives, our relationship with God would be amazing, because there is no longer a barrier. When the light of God down, will be visible dirt should be removed from our lives. Before there was the light of God, we can not see the dirt. The body is made of: body-mind-spirit. God wants all of them holy and pleasing to God. We need money in life and ministry, but must not be attached to money. (Matthew 6: 24) The only additional wealth in our lives. We may be rich, and it is our rations. But we must not love money more than love Jesus. 2 Timothy 3: 1-2 - When a person becomes a slave of money, he would be evil. If we do not control the money, we would have controlled the money, eventually became a slave to money. There is a time to work for a living, but there is a
Komentar
Posting Komentar